Alves Yakin Messi Tidak Menghormati Timnas Brasil

Alves
Dani Alves berpikir bahwa Lionel Messi tidak menghormati tim nasional Brasil. (REUTERS / Ueslei Marcelino)

Jakarta, CNN Indonesia – Bek Dani Alves yakin bintang tim nasional Argentina Lionel Messi tidak menghormati tim nasional Brasil setelah membuat komentar kontroversial pada Copa America 2019.

Messi berulang kali mengkritik wasit dan juga CONMEBOL selama acara Copa America 2019 di Brasil.

Lihat juga: Bukan Untuk Nostalgia, Frank Lampard Kembali ke Chelsea

Setelah Argentina tersingkir oleh Brasil (0-2) di semifinal, La Pulga menyebut wasit Copa America tahun 2019 “kebodohan”, tetapi turnamen itu juga dijamin oleh Messi.

Jangan berhenti di situ. Terhadap Chili, ketiga, Messi menerima kartu merah karena berdebat dengan Gary Medel.

Setelah pertempuran sengit, Messi kembali dengan pernyataan kontroversialnya yang menyatakan bahwa Copa America tahun 2019 penuh dengan korupsi dan telah menunjuk Brasil sebagai juara.

Alves
Lionel Messi tidak ikut serta dalam peringkat medali Copa America ketiga 2019. (REUTERS / Amanda Perobelli)

Pernyataan kontroversial Messi membuat CONMEBOL bereaksi dengan mengasumsikan bahwa kata-kata bintang Barcelona itu tidak dapat diterima.

Sejumlah laporan juga menilai bahwa Messi dapat dijatuhi hukuman berat oleh CONMEBOL dalam bentuk larangan bermain selama dua tahun.

CONMEBOL tidak hanya menanggapi komentar Messi, seorang mantan kolega La Pulga di Barcelona, ​​Dani Alves juga mengambil kesempatan.

Alves percaya bahwa Messi tidak menghormati tim nasional Brasil. Bek 36 tahun itu juga mengatakan seorang teman tidak selalu benar.

“Anda bisa mengatakan itu pada saat yang panas, tetapi saya masih tidak setuju,” kata Alves kepada SporTV, yang dikutip oleh Amerika Serikat.

Lihat juga: 2 Cara Barcelona ‘Mencuri’ Neymar Dari PSG

“Pertama-tama, menurut saya, dia tidak menghormati institusi seperti tim nasional Brasil. Kedua, dia tidak menghormati beberapa pekerja profesional yang menyisihkan banyak hal, jadi mereka ada di sana untuk memperjuangkan impian mereka. “, tambah Alves.

Add a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *